Apa Saja Keunggulan Kuliah di Universitas Terbuka ?

Apa Saja Keunggulan Kuliah di Universitas Terbuka ?

Apa Saja Keunggulan Kuliah di Universitas Terbuka ?

Beberapa orang yang pilih secara langsung kuliah sesudah lulus SMA bisa menjadi masalah. Salah satunya argumennya ialah faktor ekonomi. Cukup banyak juga orang yang memilih untuk bekerja duhulu. Jika kamu menjadi satu diantara dari beberapa orang itu, rupanya kamu dapat bekerja sekalian kuliah. Kamu dapat pilih Universitas Terbuka (UT) untuk meneruskan study kamu sampai sarjana. Lantas apa itu UT?

Mengenal  Apa itu UT

UT dibangun berdasar Keputusan Presiden Nomor 41 Tahun 1984 di tanggal 4 September 1984 sebagai Perguruan Tinggi Negeri ke-45. Sekarang ini UT terdiri dari empat fakultas dengan 33 program study, enam program magister, dan memiliki 320 ribu mahasiswa yang menyebar di semua nusantara dan di 36 negara.

UT seutuhnya memakai model evaluasi pendidikan jarak jauh. UT direncanakan menjadi universitas yang fleksibel dan dapat dijangkau dengan konsentrasi layani beberapa orang yang tidak memiliki peluang saat tempuh mekanisme pendidikan tinggi model bertemu muka karena beragam masalah, seperti kebatasan dana, ada di wilayah terasing dan paling luar, dan kesibukkan tugas yang padat.

UT semakin berkembang dan bertambah dalam soal mekanisme mengajar-belajar, management, dan service support untuk beberapa mahasiswa.

Posisi UT sekarang ini bukan hanya menggambarkan perubahan dan perolehannya di masa silam, tapi juga arah masa datang dalam kerangka keperluan peserta didik dalam warga Indonesia.

Keunggulan Kuliah di UT

Sebagai sebuah lembaga perguruan tinggi negeri, UT sudah lewat beragam masa peralihan dan perkembangan, baik yang disebabkan karena faktor intern atau external. Secara intern dalam soal pendidikan, UT terus alami peralihan, pengembangan, dan pembaruan. Disamping itu, UT sudah beradaptasi saat menyikapi penekanan external untuk peralihan dan rintangan peralihan tuntutan oleh client dan penopang kebutuhan. Pembaruan berkesinambungan ialah proses yang tidak terputus dan berjalan lama yang perlu dijaga, dipiara, dan dipertingkat oleh semua barisan management dan staff UT.

Konsep berikut yang hendak pastikan UT sebagai perintis evaluasi pendidikan tinggi terbuka dan jarak jauh yang berkesinambungan dan bereputasi tinggi yang hendak semakin berkembang dan tingkatkan peranan keutamaan di masa datang.

Baca Juga : Sekarang Bisa! Begini Cara Daftar Kuliah Online

1. Waktu yang Fleksibel

Beberapa universitas ada yang mengadakan kuliah malam lewat program perpanjangan untuk menampung keperluan beberapa karyawan yang ingin kuliah. Dengan kelas ini tetap mewajibkan tatap muka bertemu muka di antara dosen dan mahasiswa. Berlainan dengan Universitas Terbuka, perguruan tinggi negeri ini rupanya tawarkan dua service panduan, yaitu panduan bertemu muka dan panduan online yang mempermudah beberapa mahasiswanya. Banyak dari mahasiswa pilih panduan online karena bisa atur sendiri masalah dimana dan kapan kamu akan belajar. Kamu tidak perlu repot tiba ke kampus untuk kuliah. Bila kamu seorang karyawan yang sekalian kuliah, pasti tidak mengusik kan?

2. Biaya yang Dapat dijangkau

Keunggulan lain dari Universitas Terbuka ialah ongkosnya, loh Urbanreaders! Kamu tidak butuh mengambil kantong terlampau dalam untuk tempuh pendidikan di kampus ini.

UT tidak mengenali istilah uang pangkal atau uang bangunan. Ini lumrah saja karena mekanisme belajar yang diaplikasikan ialah mekanisme jarak jauh. Kamu cuma dikenai uang kuliah per semester dari Rp1 juta sampai Rp3 juta.

3. Pion Pendidikan Jarak Jauh untuk Warga Luas

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, memandang UT sudah jadi pion dalam pengembangan pendidikan jarak jauh (PJJ) lewat peningkatan evaluasi panduan online, panduan seminar-online, bahkan juga sudah sukses meningkatkan ujian berbasiskan online proctoring.

UT memberi peluang yang luas untuk warga untuk mendapat pendidikan tinggi yang berkualitas, khususnya untuk warga yang ada di beberapa wilayah paling depan, paling luar, dan ketinggalan yang tetap kesusahan terhubung pendidikan. https://jimdobbin.org/ 

“Tubuh Pusat Statistik menulis Angka Keterlibatan Kasar Perguruan Tinggi (APK-PT) memvisualisasikan jumlah warga yang bisa meneruskan pendidikan tinggi di tahun 2020 sekitaran 30,85 %. Karena itu, kehadiran Universitas Terbuka harus disokong oleh beragam faksi sebab menjadi jalan keluar saat mempermudah warga terhubung pendidikan tinggi hingga bisa berperan saat meningkatkan APK-PT Indonesia,” tutur Bamsoet, d ikutip Urbanasia, Kamis (16/9/2021).

4. Capai Banyak Prestasi

Tidak ketinggal dengan universitas yang lain, UT banyak juga raih beragam prestasi berprestise, diantaranya jumlah alumni paling banyak yang bisa lolos CPNS 2019, rangking 100 kampus terbaik Indonesia versus Webometrics, kampus paling populer di Indonesia, rangking 20 besar kampus hijau versus Green Metric UI, sampai Juara II Lembaga Kearsipan tingkat perguruan tinggi Indonesia l, loh gaes!

5. Berdikari Teknologi

Buat kamu yang hendak kuliah di UT diharuskan untuk sedini kemungkinan terbuka teknologi. Ini karena evaluasi di Universitas Terbuka tidak selamanya berjalan dengan bertemu muka, tapi memakai media, baik itu media bikin seperti modul atau media noncetak. Media noncetak yang digunakan salah satunya audio/video, internet, radio, dan tv.

Karena itu mahasiswa Universitas Terbuka dituntut agar dapat belajar secara berdikari. Dengan langkah ini, mahasiswa diharap belajar atas prakarsa atau ide sendiri.

6. Terakreditasi

Kamu tidak butuh sangsi untuk kuliah di Universitas Terbuka karena kampus negeri yang ini mengikutsertakan organisasi internasional untuk me-review mekanisme pendidikan jarak jauh yang diaplikasikan, juga auditor ISO.

Untuk masalah akademik, Universitas Terbuka pastikan jika kualitas akademisnya telah dianggap dengan nasional. Bisa dibuktikan dengan pencapaian akreditasi dari Tubuh Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Sudah mengetahui kan keunggulan UT? Yok masuk ke UT!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>